BANGKA
BARAT, PR - Kali ini, terlibat cekcok mulut, seorang pria, Yudi ( 35 )
menjadi korban penganiayaan. Warga Dusun Bukit Lintang, Desa Puput,
Kecamatan Parittiga ini ditusuk orang tak dikenal di tempat hiburan
malam ( THM ) Rabu ( 22/2/2023 ) malam.
Menurut Erpin, saksi di TKP, Yudi ditusuk menggunakan pisau sangkur sekitar pukul 00.15 WIB dini hari, tepatnya di depan Gereja Jalan Desa Puput.
Akibatnya Yudi terluka dan bersimbah darah. Ia dilarikan ke Pusyandik Bakti Timah untuk mendapatkan pertolongan. Menurut Erpin, pelaku sudah diamankan anggota Polsek Jebus.
"Iya benar ( Yudi ) teman kita, luka tusuknya di bagian perut ulu hati. Kita tidak bisa mengetahui detil karena bajunya bersimbah darah. Makanya kita cepat evakuasi Pusyandik Bakti Timah takutnya kehabisan darah," jelas Erpin.
Menurut Erpin, kejadian berawal saat mereka sedang asik ngobrol di THM milik Karsono. Ketika itu mereka bertemu dengan pelaku, namun masih belum terjadi hal apapun.
"Jadi kita bersama korban lagi ngobrol di tempat hiburan malam di Karsono. Secara tidak disengaja bertemu dengan pelaku. Pelaku setelah melihat kita dan korban, langsung pergi bersama temannya menggunakan sepeda motor," jelas dia.
Dikatakan Erpin, penikaman terjadi saat dia bersama Yudi pulang dari THM Karsono. Dia menduga ada motif dendam sehingga pelaku sudah menyiapkan senjata tajam dan menikam rekannya menggunakan sebilah pisau sangkur.
"Iya (korban) masih dirawat jalan di rumahnya. Korban teman kita. Korban juga kehilangan satu HP merek Infinix di lokasi tempat kejadian perkara (TKP)," ungkap Erpin.
Disisi lain, Karsono pemilik Master One saat dikonfirmasi Redaksi via WhatsApp mengatakan.
"Saya pada malam itu benerin arus listrik PLN kontrakan anak buah enggak ada lampu, mana nyangkut karoke gelap," kata Karsono Jum'at (24/2/23).
Menurut Karsono, benar adanya ribut pemuda Desa Puput itu bukan ditempat saya itu, kejadiannya di luar tempat saya.
"Kejadian di luar tempat saya bang," ungkap Karsono.
Sementara itu Kapolsek Jebus Kompol Ghalih Widyo Nugroho membenarkan kejadian penikaman tersebut. Menurut Ghalih, TKP penganiayaan di depan THM Karsono. Pelaku pun sudah diamankan di Polsek Jebus.
"Iya, di depan ( THM Karsono). Pelaku sudah ditahan dong," kata Ghalih via WhatsApp, Jum'at ( 24/2 ) pagi.
Menurut Erpin, saksi di TKP, Yudi ditusuk menggunakan pisau sangkur sekitar pukul 00.15 WIB dini hari, tepatnya di depan Gereja Jalan Desa Puput.
Akibatnya Yudi terluka dan bersimbah darah. Ia dilarikan ke Pusyandik Bakti Timah untuk mendapatkan pertolongan. Menurut Erpin, pelaku sudah diamankan anggota Polsek Jebus.
"Iya benar ( Yudi ) teman kita, luka tusuknya di bagian perut ulu hati. Kita tidak bisa mengetahui detil karena bajunya bersimbah darah. Makanya kita cepat evakuasi Pusyandik Bakti Timah takutnya kehabisan darah," jelas Erpin.
Menurut Erpin, kejadian berawal saat mereka sedang asik ngobrol di THM milik Karsono. Ketika itu mereka bertemu dengan pelaku, namun masih belum terjadi hal apapun.
"Jadi kita bersama korban lagi ngobrol di tempat hiburan malam di Karsono. Secara tidak disengaja bertemu dengan pelaku. Pelaku setelah melihat kita dan korban, langsung pergi bersama temannya menggunakan sepeda motor," jelas dia.
Dikatakan Erpin, penikaman terjadi saat dia bersama Yudi pulang dari THM Karsono. Dia menduga ada motif dendam sehingga pelaku sudah menyiapkan senjata tajam dan menikam rekannya menggunakan sebilah pisau sangkur.
"Iya (korban) masih dirawat jalan di rumahnya. Korban teman kita. Korban juga kehilangan satu HP merek Infinix di lokasi tempat kejadian perkara (TKP)," ungkap Erpin.
Disisi lain, Karsono pemilik Master One saat dikonfirmasi Redaksi via WhatsApp mengatakan.
"Saya pada malam itu benerin arus listrik PLN kontrakan anak buah enggak ada lampu, mana nyangkut karoke gelap," kata Karsono Jum'at (24/2/23).
Menurut Karsono, benar adanya ribut pemuda Desa Puput itu bukan ditempat saya itu, kejadiannya di luar tempat saya.
"Kejadian di luar tempat saya bang," ungkap Karsono.
Sementara itu Kapolsek Jebus Kompol Ghalih Widyo Nugroho membenarkan kejadian penikaman tersebut. Menurut Ghalih, TKP penganiayaan di depan THM Karsono. Pelaku pun sudah diamankan di Polsek Jebus.
"Iya, di depan ( THM Karsono). Pelaku sudah ditahan dong," kata Ghalih via WhatsApp, Jum'at ( 24/2 ) pagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar